5 Pekerjaan Navigasi Maritim Tingkat Entri dan Cara Mendapatkannya

Pekerjaan navigasi maritim sangat penting untuk operasi kapal yang aman dan efisien di laut. Artikel ini bertujuan untuk menjelajahi lima posisi level pemula di bidang ini dan memberikan panduan dalam memperolehnya. 

Profesional yang bercita-cita dapat memulai karir maritim yang memuaskan dengan memahami peran, kualifikasi, dan jalur untuk kemajuan. Fokus kami adalah memberikan pengetahuan yang diperlukan untuk menjelajahi peluang dalam industri yang dinamis ini.

ADVERTISEMENT

Ikhtisar Industri Maritim

Industri maritim merupakan komponen penting dalam perdagangan global, memfasilitasi pergerakan barang-barang melintasi lautan. Industri ini mencakup berbagai sektor, termasuk pengiriman, operasi pelabuhan, dan layanan maritim.

Industri ini dikenal karena sifatnya yang dinamis, menyesuaikan dengan perubahan teknologi dan regulasi internasional. Keamanan dan efisiensi menjadi prioritas utama, dengan fokus konstan pada pengurangan dampak lingkungan.

Karir di bidang ini sangat beragam, menawarkan peluang bagi mereka yang tertarik pada bidang teknik, navigasi, dan logistik. Memahami ruang lingkup industri ini menjadi penting bagi siapa pun yang ingin memulai karier di bidang maritim.

ADVERTISEMENT

Signifikansi Peran Navigasi

Pekerjaan Navigasi sangat penting untuk operasi lancar kegiatan maritim. Mereka melibatkan perencanaan dan pelaksanaan perjalanan aman, memastikan pengiriman tepat waktu muatan. 

Navigator memainkan peran penting dalam mencegah kecelakaan dan meminimalkan risiko di laut. Keahlian mereka juga sangat penting untuk respons darurat dan perlindungan lingkungan. 

Seiring dengan kemajuan teknologi, permintaan akan navigator terampil terus meningkat. Hal ini menjadikan peran navigasi penting dan dicari dalam industri maritim.

ADVERTISEMENT

Membuka Jalan Menuju Karier Maritim: 5 Posisi Awal

Melangkah ke karier maritim dimulai dengan memahami posisi-entry level yang tersedia. Artikel ini memberikan wawasan tentang lima peran tersebut dan jalur untuk mencapainya.

1. Deck Cadet

Deck Cadet adalah seorang perwira magang yang mendapatkan pengalaman langsung di atas kapal. Posisi ini merupakan batu loncatan untuk menjadi seorang perwira navigasi bersertifikat.

Deskripsi Pekerjaan dan Tanggung Jawab

Kadet Dek membantu dalam navigasi dan operasi kapal. Mereka belajar untuk mengoperasikan peralatan navigasi dan melaksanakan tugas watchkeeping. 

Tanggung jawab mereka termasuk memelihara catatan dek dan berpartisipasi dalam latihan keamanan. Kadet juga mendukung awak dek dalam operasi kargo dan pemeliharaan kapal. Peran ini memberikan dasar untuk memahami kehidupan di kapal dan operasi maritim.

Kualifikasi dan Pelatihan yang Diperlukan

Untuk menjadi Kursus Dek, kualifikasi dan pelatihan tertentu diperlukan.

  • Ijazah sekolah menengah atau setara
  • Pendaftaran di akademi maritim atau program ilmu kelautan
  • Sertifikasi pelatihan keselamatan dasar
  • Kesehatan fisik dan persetujuan medis
  • Kemampuan komunikasi dan keterampilan kerja sama yang baik

Kemajuan Karier dan Peluang

Kadet Geladak dapat naik ke posisi Perwira Ketiga setelah memperoleh pengalaman dan menyelesaikan sertifikasi tambahan. 

Mereka dapat naik ke posisi Perwira Kedua, Kepala Perwira, dan Kapten dengan pelatihan lanjutan dan pengalaman di laut. 

Jalur karier ini menawarkan peluang untuk kepemimpinan dan spesialisasi di bidang teknologi navigasi atau manajemen keselamatan.

2. Pelaut Biasa

Pelaut Biasa (OS) adalah posisi tingkat dasar di departemen dek. Peran ini penting untuk menjaga kapal dan mendukung navigasi.

Peran dalam Navigasi dan Pemeliharaan Geladak

AB melakukan tugas pemeliharaan rutin seperti membersihkan dan melukis. Mereka membantu dalam operasi sandar dan penanganan kargo.

Selama navigasi, mereka berperan sebagai penjaga dan membantu dalam mengemudikan kapal. AB sangat penting dalam memastikan kebersihan dan keselamatan kapal.

Sertifikasi dan Pengalaman yang Diperlukan

Untuk bekerja sebagai Pelaut Biasa, sertifikasi spesifik dan pengalaman tertentu diperlukan.

  • Pelatihan Dasar Keselamatan STCW
  • Buku Identitas dan Catatan Pelaut (SIRB)
  • Sertifikat kebugaran fisik dan medis
  • Pemahaman dasar tentang keselamatan dan operasi maritim

Jalur Menjadi Seorang Able Seaman

Para Pelaut Biasa dapat naik pangkat menjadi Able Seaman (AB) dengan pelatihan dan waktu di laut tambahan. 

AB memiliki tanggung jawab lebih, termasuk operasi dek yang lebih maju dan tanggap darurat. Kemajuan ini membutuhkan dedikasi dan komitmen untuk pengembangan keterampilan.

3. Teknisi Kelautan

Teknisi Kelautan mengkhususkan diri dalam merawat dan memperbaiki peralatan navigasi kapal. Peran ini sangat penting untuk memastikan pelayaran yang aman dan efisien.

Tugas dalam Memelihara Peralatan Navigasi

Teknisi Kelautan menangani dan memperbaiki sistem elektronik. Mereka melakukan pemeriksaan dan kalibrasi rutin dari bantuan navigasi. 

Pekerjaan mereka memastikan bahwa GPS, radar, dan sistem komunikasi beroperasi. Keselamatan dan efisiensi kapal bergantung pada keandalan peralatan ini.

Syarat Pendidikan dan Teknis

Menjadi seorang Teknisi Kelautan memerlukan kombinasi pendidikan dan keterampilan teknis.

  • Gelar atau diploma dalam elektronika kelautan atau teknik
  • Sertifikasi dalam perbaikan peralatan elektronik
  • Keterampilan pemecahan masalah dan analitis yang kuat
  • Kepahaman terhadap regulasi maritim dan standar keselamatan

Peluang Pertumbuhan di Bidang Teknik Kelautan

Teknisi Kelautan dapat naik ke posisi senior teknis atau berspesialisasi dalam sistem navigasi tertentu. 

Terdapat peluang di bidang teknik kelautan, desain sistem, dan manajemen teknis. Pembelajaran kontinu dan adaptasi terhadap teknologi baru sangat penting untuk pertumbuhan karir di bidang ini.

4. Petugas Navigasi Junior

Petugas Navigasi Junior sangat penting dalam mendukung tim navigasi di kapal. Mereka membantu dalam berbagai tugas untuk memastikan perjalanan aman dan efisien.

Tugas Kunci dalam Membantu Tim Navigasi

Perwira Navigasi Junior membantu dalam perencanaan navigasi dan penentuan rute. Mereka membantu memantau kondisi cuaca dan memperbarui peta laut.

Selain itu, mereka mungkin bertanggung jawab dalam merawat peralatan navigasi dan berkomunikasi dengan kapal lain. Dengan berkolaborasi bersama tim navigasi, mereka berkontribusi dalam memastikan navigasi kapal yang aman.

Syarat untuk Posisi Ini

Menjadi Junior Navigation Officer memerlukan kualifikasi dan keterampilan tertentu.

  • Kelulusan dari gelar ilmu kelautan atau bidang terkait
  • Mendapatkan sertifikasi maritim yang diperlukan, seperti rekomendasi STCW
  • Menunjukkan kecakapan dalam alat navigasi dan perangkat lunak
  • Menguasai keterampilan komunikasi dan pemecahan masalah yang kuat
  • Mendapatkan sertifikat medis pelaut yang valid

Kemajuan ke Posisi Navigasi Senior

Perwira Navigasi Junior dapat berkembang ke posisi navigasi senior dengan pengalaman dan kualifikasi lebih lanjut. 

Mereka mungkin menjalani pelatihan tambahan untuk menjadi Perwira Navigasi atau mengejar sertifikasi lebih tinggi. Peluang kemajuan juga ada dalam posisi kepemimpinan di departemen navigasi. 

Dengan terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka, Perwira Navigasi Junior dapat naik peringkat ke tanggung jawab dan peran yang lebih tinggi.

5. Operator Layanan Lalu Lintas Kapal

Operator Layanan Lalu Lintas Kapal sangat penting dalam mengelola dan mengarahkan lalu lintas maritim untuk navigasi yang aman.

Fungsi dalam Memantau dan Membimbing Lalu Lintas Maritim

Operator Layanan Lalu Lintas Kapal memantau lalu lintas maritim menggunakan radar dan sistem komunikasi

Mereka memberikan bantuan navigasi kepada kapal-kapal dan panduan manajemen lalu lintas untuk mencegah tabrakan dan memastikan jalur aman. 

Selain itu, mereka berkoordinasi dengan otoritas pelabuhan dan kapal-kapal lain untuk menjaga kelancaran lalu lintas di jalur air sibuk. Kewaspadaan dan respons cepat mereka berkontribusi pada peningkatan keselamatan maritim.

Kualifikasi dan Keterampilan yang Dibutuhkan

Bekerja sebagai Operator Layanan Lalu Lintas Kapal membutuhkan kualifikasi dan keterampilan tertentu.

  • Menyelesaikan gelar terkait atau program pelatihan dalam operasi maritim atau studi maritim
  • Kemampuan dalam sistem manajemen lalu lintas dan protokol komunikasi
  • Kemampuan pengambilan keputusan yang kuat dan kemampuan menyelesaikan masalah
  • Kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan dan mengatasi keadaan darurat
  • Keterampilan komunikasi dan interpersonal yang efektif

Pengembangan Karir dalam Keselamatan dan Manajemen Maritim

Operator Layanan Lalu Lintas Kapal memiliki kesempatan untuk meningkatkan karir dalam bidang keselamatan maritim dan manajemen. Mereka dapat mengejar peran sebagai Manajer Lalu Lintas Kapal atau supervisor operasi pelabuhan

Selain itu, mereka dapat berspesialisasi dalam bidang seperti penilaian risiko maritim atau koordinasi lalu lintas kapal. Pengembangan profesional berkelanjutan dan pelatihan menjadi hal yang penting untuk pertumbuhan karir di bidang ini.

Tips untuk Sukses

Berikut adalah beberapa tips untuk berhasil dalam peran Petugas Navigasi Junior dan Operator Layanan Lalu Lintas Kapal.

  • Dapatkan pengalaman praktis melalui magang atau program pelatihan di atas kapal.
  • Tetap terkini dengan perubahan regulasi dan kemajuan dalam teknologi navigasi.
  • Kembangkan keterampilan komunikasi dan kerja sama tim yang kuat untuk berkolaborasi secara efektif dengan anggota kru dan pemangku kepentingan lainnya.
  • Memanfaatkan kesempatan pendidikan lanjutan untuk memperluas pengetahuan dan keahlian Anda dalam navigasi maritim dan manajemen lalu lintas.
  • Menunjukkan dedikasi dan komitmen terhadap keselamatan dan profesionalisme dalam pekerjaan Anda.

Panduan Penting: Memperoleh Pekerjaan Navigasi Maritim Tingkat Masuk

Memperoleh pekerjaan navigasi maritim tingkat masuk memerlukan pendidikan, pelatihan, dan dedikasi. 

Dengan memahami peran dan persyaratan yang tercantum dalam panduan ini, para profesional yang bercita-cita dapat mengambil langkah pertama menuju karier yang memuaskan di laut.

Mendapatkan pengalaman melalui magang atau program pelatihan di kapal sangat penting untuk membangun keterampilan dan jaringan di dalam industri.

Baca dalam bahasa lain